Secara umum, Risk based capital (RBC) merupakan sebuah konsep ekonomi dimana perusahaan asuransi memiliki sejumlah modal yang dianggap optimal atau diperlukan dengan mempertimbangkan profil risiko bisnisnya. Dalam konteks perasuransian, indikator RBC biasa juga digunakan sebagai tingkat solvabilitas yang mengukur tingkat kesehatan keuangan suatu perusahaan asuransi dalam memenuhi kewajibannya di masa depan. Pada bagian sebelumnya disebutkan bahwa indikator RBC dirancang untuk membantu perusahaan asuransi dan disaat yang bersamaan juga sebagai tools pengawasan bagi regulator. Dengan demikian mengindikasikan bahwa indikator RBC digunakan dalam dua konteks berbeda. Pertama, RBC sebagai indikator solvensi perusahaan asuransi yang digunakan untuk perencanaan dan pengendalian keuangan guna membantu menentukan tingkat modal yang optimal serta pengalokasian modal ke berbagai aktivitas operasional perusahaan. Kedua, indikator RBC turut digunakan sebagai kerangka regulasi untuk menentukan tingkat modal minimum yang harus dimiliki perusahaan asuransi sebagai penilaian solvabilitasnya.